https://rajaampat.times.co.id/
Sosok

Runner-up 1 Puteri Pariwisata Jatim 2025, Vingky Nanda: Pariwisata dan Budaya Urat Nadi Ekonomi

Selasa, 22 Juli 2025 - 10:53
Runner-up 1 Puteri Pariwisata Jatim 2025, Vingky Nanda: Pariwisata dan Budaya Urat Nadi Ekonomi Runner-Up 1 Puteri Pariwisata Jatim 2025, Vingky Nanda (FOTO: Vingky Nanda for TIMES Indonesia)

TIMES RAJAAMPAT, MALANG – Finalis Runner-Up 1 Puteri Pariwisata Jatim (Jawa Timur) 2025, Vingky Nanda Ayu Cahyani (22), menegaskan bahwa pariwisata dan budaya memegang peran vital dalam menggerakkan roda ekonomi daerah. 

“Melestarikan wisata dan budaya bukan hanya soal menjaga warisan, tetapi menjadi motor penggerak ekonomi lokal yang berdampak luas,” ujarnya saat diwawancarai TIMES Indonesia, Selasa (22/7/2025).

Nanda, sapaan akrabnya, merupakan wakil dari Kabupaten Malang. Ia juga menyabet dua gelar lain dalam ajang yang sama yaitu Puteri Pariwisata Kabupaten Malang 2025 dan Puteri Pariwisata Jawa Timur Favorit 2025.

Dari Pramugari hingga Aktivis Pariwisata

Perempuan cantik kelahiran Malang ini dikenal aktif sejak masa sekolah. Ia lulus dari SMK Muhammadiyah 7 Gondanglegi, Kabupaten Malang, pada tahun 2021, dengan jurusan Farmasi. 

Setelah itu, pemilik akun media sosial Instagram @vingkynandaaa_ dan Tiktok @vingkynandaaa sempat menempuh pendidikan di Bina Avia Persada, Kota Malang, dan kini sedang menjalani studi di Fakultas Hukum Universitas Terbuka Malang.

Dalam dunia kerja, Nanda memiliki pengalaman beragam. Ia pernah menjadi pramugari kereta api di Daop 6 Yogyakarta (2022), kemudian bertugas sebagai petugas layanan PTSP di Kejaksaan Tinggi Jawa Barat (2023). 

"Saat ini, saya bekerja sebagai Ticketing Officer di PT KAI Pariwisata Daop 8 Surabaya yang berkedudukan di Stasiun Kepanjen," tutur anak sulung dari dua bersaudara yang hobi traveling sembari tersenyum manis.

Potensi dan Tantangan Wisata

Menurut Vingky, pariwisata tidak sekadar menghadirkan pengalaman rekreasi, tetapi juga membuka peluang besar bagi daerah. “Melalui pariwisata, produk lokal bisa berkembang, lapangan pekerjaan tercipta, dan ekonomi masyarakat tumbuh,” katanya.

Dalam hal ini lebih lanjut dia juga menyoroti tantangan utama yang dihadapi sektor ini. “Kesadaran masyarakat akan pentingnya melestarikan pariwisata dan budaya masih perlu ditingkatkan,” tutur Nanda.

Tentu dampak positif dari pembangunan pariwisata pun disebutnya sangat luas, mulai dari perbaikan ekosistem hingga pembaruan menu UMKM yang lebih menarik bagi wisatawan.

Ajak Anak Muda Jadi Agen Promosi

Lebih jauh Vingky berharap generasi muda bisa lebih aktif dalam mempromosikan potensi lokal. “Dengan gadget yang dimiliki, kita bisa menjadi duta digital bagi budaya dan wisata Indonesia,” ungkapnya dengan nada penuh semangat.

Di akhir, ia mengajak semua pihak untuk bersatu menjaga warisan ini. “Mari jadikan pariwisata sebagai jendela bagi dunia untuk melihat kekayaan budaya dan alam Indonesia. Ini untuk masa depan bersama,” tutupnya. (*)

Pewarta : Wandi Ruswannur
Editor : Ronny Wicaksono
Tags

Berita Terbaru

icon TIMES Rajaampat just now

Welcome to TIMES Rajaampat

TIMES Rajaampat is a PWA ready Mobile UI Kit Template. Great way to start your mobile websites and pwa projects.