TIMES RAJAAMPAT, MADIUN – Pasar Jadoel Ngegong, salah satu wisata andalan Kota Madiun tidak hanya menjadi area wisata belanja dan kulineran saja. Tetapi juga menjadi alternatif tempat gathering keluarga atau komunitas.
Sejumlah komunitas di Madiun Raya baru saja menggelar kegiatan bersama di vintage shopping area pertama di Kota Madiun itu.
"Ada lebih dari seratus anggota dari berbagai komunitas yang hadir, " ungkap Juwita Ratna koordinator penyelenggara gathering komunitas Madiun Raya, Minggu (11/5/2025).
Juwita mengungkapkan peserta gathering adalah anggota komunitas dari Ngawi, Magetan, Kota dan Kabupaten Madiun. Ada komunitas Cemara, Baruna Cakrawala, Missisipi, Kata Hati, Jalak Lawu, Cinta Damai, Jalak Lawu, Baladewa dan lainnya.
Acara gathering Panggih Kadang dihadiri anggota berbagai komunitas dari Madiun Raya. (Foto: Yupi Apridayani/TIMESIndonesia)
"Selain komunikasi dan interaksi lewat WA grup, kami juga sering menggelar pertemuan dan kegiatan bersama seperti ini," jelas Juwita.
Saat gathering bertajuk Panggih Kadang di Pasar Jadoel Ngegong, penyelenggara menyuguhkan pertunjukan Gambyong Jreng dan live music. Dua penari gambyong tampil luwes dan kocak menghibur peserta gathering. Beberapa peserta juga terlihat diajak menari bersama.
"Di Pasar Jadoel Ngegong sudah tersedia panggung, gazebo, tempat duduk outdoor dan indoor tergantung kebutuhan pengunjung, " ungkap Djatmikudiyah Ketua Lapak UMKM Ronggo Kuning selaku penyelenggara Pasar Jadoel Ngegong.
Berada di area ruang terbuka hijau (RTH) dengan tanaman dan pepohonan yang rindang menjadikan Pasar Jadoel Ngegong nyaman untuk event atau kegiatan outdoor. Tersedia berbagai spot seperti stan kuliner dan permainan anak tradisional, pojok baca, batik dan panggung seni.
Sejak dibuka pada Juni 2024, penyelenggara Pasar Jadoel Ngegong, Kota Madiun berupaya konsisten mengangkat budaya lokal dan menampilkan kesenian tradisional. Event kolaboratif ini digelar oleh Paguyuban UMKM Ronggo Kuning dan Karang Taruna Laras Asih. Serta disupport Pemerintah Kelurahan Ngegong dan TIMES Indonesia sebagai media partner. (*)
Artikel ini sebelumnya sudah tayang di TIMES Indonesia dengan judul: Dihibur Gambyong Jreng, Komunitas Madiun Raya Gathering di Pasar Jadoel Ngegong
Pewarta | : Yupi Apridayani |
Editor | : Ronny Wicaksono |